- Golongan 1 : Gnja, Morfin, Heroin, Kokain
- Golongan 2 : Candu
- Golongan 3 : Dehidrocodeina, dosktrofrosifen
- Psikotrpika : zat atau bukan obat narkotika yang dapat menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku. yang termasuk Psikotropika : ectasy (sabu-sabu), obat tidur atau penenang, valium, barbital, rohipnol, LSD
- Stimulan : obat-obatan yang dapat merangsang sistam saraf. obat ini dikenal dengan obat perangsang. Contoh : amfertamin (ekstasi, kokain, kafein, dan nikotin). Pengaruh : percepatan denyut jantung, pengecilan pupil dan peningkatan gula darah.
- Depresan (Obat Penenang), Contoh : Heroin, Morfin, Alkohol, Metadon, Barbiturate (Obat Tidur). Pengaruh : Penurunan tingkat kesadaran dan merasa mengantuk, mengurangi stres dan kecemasan.
- Halusinogen : Obat yang Dapat menimbulkan halusinasi (Khayalan). Cirinya :
- hilangnya kesadaran akan ruang dan waktu
- rasa curiga
- mengalami halusinasi
Pemanfaatan Zat Adiktif Dan Psikotropika dalam Bidang Kesehatan :
- Morfin : penghilang rasa sakit pada pasien yang akan di operasi
- Metadon : Merawat penderita kecanduan heroin
- Mariyuana : Obat untuk mengurangi tekanan pada penderita glaucoma dan mengurangi mual pada pasien kanker yang menjalani kemotherapy
- Codein : Peredan Batuk (Antitusif)
- Barbiturat : Menghilangkan rasa cemas sebelum melakukan operasi
Penyalahgunaan Zat Adaktif dan Psikotropika disebabkan :
- Rasa ingin tahu untuk mencoba
- Merasa menggunakan Narkoba sebagai gaya hidup
- Berteman dengan pengguna Narkoba
- Tidak mampu bersikap tegas terhadap pengaruh teman
- Ingin melepaskan diri dari masalah tertentu
Ciri-ciri Ketergantungan Zat Adiktif dan Psikotropika
- sering menyendiri
- tidak bergairah
- tatapan mata kosong
- prestasi belajar menurun
- daya konsentrasi menurun
- kepedulian terhadap diri kurang
- sensitif terhadap diri sendiri
- mengabaikan teman lama dan mencari teman baru
